Dedi Mulyadi Dorong Partai Buruh Terus Menyuarakan Kesejahteraan dan Kesetaraan Pajak
JAKARTA, DISWAY.ID- Bakal calon gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengusulkan agar Partai Buruh terus berkomunikasi dan berdialog mengenai kesetaraan antara pemerintah provinsi, buruh, dan pengusaha di masa depan.
Hal itu disampaikan usai Partai Buruh memberikan Surat Keputusan (SK) dukungan kepada dirinya untuk maju dalam Pilgub Jawa Barat di Kantor Pusat Pemenangan Partai Buruh di Tebet, Jakarta Selatan, pada Senin 26 Agustus 2024.
BACA JUGA:Partai Buruh Deklarasikan Dukung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan pada Pilkada Jabar
BACA JUGA:Calonkan Anies di Pilkada Jakarta, Partai Buruh Masih Menunggu Dukungan Partai Besar
"Saya nanti ke depan itu minta ditagih oleh buruh dan pengusaha. Kenapa minta ditagih? Bukan hanya minta ditagih upah," katanya kepada wartawan.
Dedi menjelaskan bahwa pemerintah saat ini memungut berbagai jenis pajak dari buruh dan industri, seperti PPN, PPH, dan retribusi lainnya.
Atas dasar itu, Ia mengusulkan agar ke depan, pengusaha dan buruh lebih aktif bertanya kepada pemerintah, khususnya Pemprov Jabar, tentang alokasi uang pajak mereka.
"Kesibukan buruh menekan pengusahan mengakibatkan pengusaha seringkali anti buruh, alergi terhadap buruh," tambahnya.
Dedi menyoroti bahwa uang pajak seharusnya digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh, termasuk perumahan dan fasilitas di kawasan industri.
BACA JUGA:Diandalkan Banyak Generasi, Ristra Clinic Tawarkan Layanan Kecantikan Inovatif
BACA JUGA:Anies Pamit ke Ibunda Sebelum Berangkat ke PDIP: Mohon Doa Restu, Semoga Dilancarkan
"Apakah duit yang masuk itu turun gak bagi kesejahteraan buruh? Kesejahteraan buruh itu turun gak bagi perumahan buruh? Turun gak bagi pembangunan kantin-kantin di kawasan industri," tegasnya.
Sebelumnya, Partai Buruh resmi mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat.
Sekretaris Jenderal Partai Buruh, Ferri Nuzarli, dalam jumpa pers menyatakan, dukungan melalui penyerahan surat keputusan (SK) ini, berdasarkan keputusan Komite Eksekutif Partai Buruh.
"Memberikan persetujuan kepada calon Gubernur Dedi Mulyadi dan calon Wakil Gubernur Erwan Setiawan untuk mendaftar sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024," katanya di Kantor Partai Buruh, Tebet, Jakarta Selatan, pada Senin, 26 Agustus 2024.
Namun, Ferri juga menegaskan bahwa SK ini dapat dicabut jika pasangan calon tidak memenuhi persyaratan pencalonan.
BACA JUGA:Anies Baswedan dan Rano Karno Maju di Pilgub Jakarta, Habil Marati: Saya Dapat Bocoran Isi SK Bu Mega
Dalam kesempatan yang sama, Dedi Mulyadi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pimpinan Partai Buruh dan mengucapkan selamat atas kemenangan Partai Buruh di Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai ambang batas pencalonan kepala daerah.
"Saya mengucapkan terima kasih, hari ini diberikan kesempatan datang ke markas perjuangan kaum buruh Indonesia. Karena, Partai Buruh itu beda dengan partai yang lain," ujar Dedi.
Partai Buruh resmi mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat.
-
2025数字媒体艺术专业国外大学排名Banyak yang Keliru, Timun Itu Buah atau Sayur?7 Ide Menu Sarapan Sehat untuk Penderita KolesterolRamai di Medsos, Toko ZARA di Negara Ini Diamuk Massa ProCatat, Ini Perilaku Ayah yang Bakal Ditiru Anak LakiTelan Anggaran Lebih dari Rp400 Miliar, Proyek Sumur Resapan Anies Baswedan Patut DipertanyakanPak Anies Catat! Silakan Hentikan Rencana Penyelenggaraan Formula E5 Hal Ini Bisa Bikin Wanita Bahagia, Enggak Perlu Hadiah MewahKPK Koordinasikan dengan Bareskrim soal Kasus Eddy HiariejMendikdasmen Pastikan Beban Administrasi Guru Berkurang, Skema Terbaru Berlaku 2025
- ·Cek DPT Online KPU, Sudah Terdaftar di TPS atau Belum?
- ·Catatan Imparsial: 3 Tahun Terakhir Pelanggaran Beragama Turun, Apresiasi Peran Polri
- ·GP Ansor Tolak Wacana Polri Digabung ke TNI, Singgung Amanah Reformasi 1998
- ·Kata Miss Universe soal Potongan Rambut Pendek Miss Prancis 2024
- ·Menko Airlangga Fokus Percepat Penyelesaian Perjanjian Dagang RI
- ·Kasus Covid
- ·Ternyata Singkong Itu Bukan Asli Indonesia
- ·5 Prinsip Penting Pengembangan Kurikulum Menurut Guru Besar Unesa
- ·Kenya Bebas Visa untuk Turis dari Seluruh Dunia
- ·34 Ribu Pegawai Kementerian ATR/BPN Akan Jadi Duta Penyebar Informasi Kebijakan Pemerintah
- ·Macron: Kredibilitas Amerika Serikat dan Eropa Terancam Jika Gagal Akhiri Perang Rusia
- ·Banyak yang Keliru, Timun Itu Buah atau Sayur?
- ·Rombak Jajaran Direksi BUMN, Erick Thohir: Semua Kepemimpinan Ada Waktunya
- ·Harvey Moeis Bawa
- ·Kata Miss Universe soal Potongan Rambut Pendek Miss Prancis 2024
- ·Imbas Kekeringan, 100 Gajah di Taman Nasional Zimbabwe Mati
- ·Banyak Pasien Cacar Monyet di Indonesia Positif HIV
- ·5 Pilihan Makanan untuk Orang yang Sedang Pemulihan PascaOperasi
- ·Pria Rusia Naik Pesawat ke AS Tanpa Tiket, Paspor, dan Visa, Kok Bisa?
- ·BPOM Temukan 43 Kosmetik Impor Ilegal Berbahaya, Bisa Picu Kanker
- ·ZARA Copot Iklan yang Dikecam Gegara Dinilai Hina Derita Warga Gaza
- ·Citigroup: Stablecoin Kian Penting dalam Ekosistem Kripto dan Keuangan Tradisional
- ·Berapa Budget untuk Liburan ke Labuan Bajo? Simak Estimasi BIayanya
- ·Ternyata Singkong Itu Bukan Asli Indonesia
- ·Singgung Polemik dengan Agung Laksono, JK Tegaskan Dualisme PMI Berakhir!
- ·Store Zara di Tunisia Diserbu Pengunjuk Rasa Pro
- ·Menko Airlangga Tegaskan PPN 12 Persen Tidak Berlaku Pada Biaya Pendidikan
- ·Saran Psikiater saat Menghadapi Orang dengan Suicidal Thought
- ·Jakarta X Beauty 2023 Hadir Lagi, Banjir Diskon Skincare hingga Makeup
- ·Jadwal Cuti Bersama Desember 2024, Tanggal 24 Besok Libur Kerja?
- ·Dipermudah! Kini Meterai Tempel Boleh Dipakai di Pendaftaran CPNS 2024
- ·Percepat Target Ekonomi 8 Persen, Kemenperin Akan Dorong Pertumbuhan Kawasan Industri
- ·Deret Kuliner Viral Sepanjang 2023, Seblak Rafael hingga Cromboloni
- ·Berapa Jumlah Hari Libur yang Bisa Didapat di Momen Natal 2023?
- ·3 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Diajukan ke UNESCO, Kebaya Masuk Daftar
- ·Pastikan Nataru Aman dan Lancar, Kemenhub Gandeng TNI untuk Keamanan dan Ketertiban