Kasihan Pak Anies, Tak Banyak Warga Tahu Prestasinya Selama Jadi Gubernur
时间:2025-06-14 04:10:04 出处:知识阅读(143)
Sudah empat tahun berjalan Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jelang akhir masa jabatan pada Oktober 2022 mendatang, Anies telah menjalankan berbagai program.
Kendati demikian, mayoritas warga Jakarta ternyata tidak banyak yang mengetahui prestasi Anies. Ada juga yang menilai sejumlah program besar bukanlah prestasi Anies selama menduduki kursi DKI 1.
Baca Juga: Anies Baswedan dan PPP Semakin Lengket Saja, Kata Pengamat Keduanya Saling...
Hal ini merupakan hasil jajak pendapat yang dilakukan lembaga survei Populi Center. Peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan mengatakan mayoritas atau 33,5 persen responden mengaku tidak mengetahui apa saja prestasi Anies.
"Pada pertanyaan terbuka, apa prestasi paling berkesan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, sebesar 33,5 persen masuk kategori tidak tahu/tidak jawab," kata Rafif dalam keterangan tertulis, Rabu (9/2/2022).
Selain itu, 8 persen responden bahkan menilai Anies belum sama sekali memiliki prestasi selama menjabat sebagai Gubernur. Kendati demikian, Rafif mengatakan ada 9 persen responden yang menilai program pengendalian banjir sebagai prestasi Anies
Prestasi lainnya adalah program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Pengadaan kartu sakti ini dianggap sebagai prestasi oleh 8,8 persen responden. Perbaikan trotoar juga mendapatkan suara 8 persen.
Namun, proyek pembangunan Jakarta International Stadium/JIS yang dipamerkan Anies justru hanya dinilai sebagai sebuah prestasi oleh 5,5 persen responden.
Diketahui, metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 600 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of error (MoE) ± 4,00 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Anies Disamakan dengan Rasul, Yusuf Muhammad Tak Terima: Pembohong yang Dzolim
"Proses wawancara tatap muka dilakukan dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center serta menerapkan protokol
kesehatan yang ketat. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal," pungkasnya.
上一篇: Jokowi Tertawa Saat Ditanya Isu Jadi Ketum Golkar, 'Saya Sementara Ini Ketua Indonesia Saja'
下一篇: Pasar Kripto Terhantam Gejolak Geopolitik, Investor Kripto Diminta Tetap Tenang dan Rasional
猜你喜欢
- Meningkat Tiga Kali Lipat, Fortinet Ungkap Strategi Tangkal Ancaman Siber Berbasis AI di Indonesia
- MenPPPA soal Ramadan Ramah Anak: 1 Jam Keluarga Berkualitas Tanpa Gadget
- Ini Alasan KPK Kasih Hukuman Berat ke PT DGI
- Minta Maaf ke Rakyat Indonesia, Dirut Pertamina: Ini Adalah Tanggung Jawab Saya
- AAUI Ingatkan Skema Co
- Secercah Harapan Dosen ASN, Semoga Tukin Segera Cair Bareng THR
- CPNS 2024 Terimbas Penundaan Pengangkatan, Lya Harap Pelatihan Tidak Timbulkan Beban Finansial
- Hampir Semua Anak di Indonesia Kekurangan Kalsium dan Vitamin D
- Suara PSI Melambung, Koalisi Masyarakat Sipil Curiga Penggelembungan Suara